Jumat, 25 Desember 2009

Mengenal CSS

CSS atau Cascading Style Sheet adalah suatu jenis html yang dipergunakan untuk mengatur tampilan suatu dokumen yang ditulis dalam bahasa markup. CSS banyak dipergunakan untuk memformat halaman web yang ditulis dalam bentuk html dan xml termasuk svg dan xul. CSS adalah standard pembuatan dan pemakaian style untuk dokumen terstruktur yang diatur spesifikasinya oleh W3C atau World Wide Web Consortium. CSS digunakan untuk mempersingkat penulisan tag HTML seperti font color, text dan table menjadi lebih ringkas sehingga tidak terjadi pengulangan tulisan.

Ada 3 cara memasukkan CSS ke dalam dokumen html :

  1. Dengan menambahkan langsung di tag dokumen html.

Contoh tag CSS :

     <p style=”color:blue”>
         Isi paragraf.
     </p>

  1. Dengan meletakkannya di dalam header dokumen html.

Contoh tag CSS :

<html>

<head>
<title>Latihan CSS</title>
<style type="text/css">
b{
  color: purple;
  font-size: 20px;
  background: yellow;
}
i{
  color: red;
}
u{
  color: yellow;
  font-size: 8px;
}
</style>
</head>
<body>
<b>Mari belajar CSS</b><br>
Pertama-tama kita kenalan dulu dengan <b>CSS</b>. CSS merupakan kependekan dari <i>Cascading Style Sheet</i> yang memungkinkan kita untuk mendesain (style) tampilan dokumen (<u>terutama HTML</u>) dengan memisahkan isi dari dokumen <u>HTML</u> dengan kode untuk <i>menampilkannya</i> (CSS).
</body>
</html>

Hasil :


  1. Dengan membuat file CSS tersendiri yang terpisah dari dokumen html.

Contoh tag CSS :

<html>

<head>

<title>Desain Web</title>
<style type="text/css">
body {
 background: #30BA05;
 font-family: Monotype Corsiva;
 padding: 0;
 margin: 0;
}
#container{
 width: 815px;
 background:url("container1.jpg");
 margin: 0 auto;
 font-size:20;
 font-family:Trebuchet MS;
}
#header{
 height: 200px;
 background:url("header.jpg");
 margin:0 20px 0 20px;
 Font-family:Tahoma;
 Font-size:28;
}
#sidebar{
 width: 250px;
 height: 400px;
 float: left;
}
#footer{
 height: 100px;
 background: url("footer.jpg");
 margin:0 20px 0 20px;
 clear: both;
}
</style>
</head>
<body>
<div id="container">
 <div id="header">
  JUDUL WEB<br> 
 </div>
 <div id="sidebar">
  Link to artikel
 </div>
 <div id="content">
  Artikel web .........
 </div>
 <div id="footer">
  Footer web 
 </div>
</div>
</body>
<</html>>

Hasil :

Desain Web

Beberapa kelebihan memformat halaman web dengan CSS:

  1. Memisahkan presentation sebuah dokumen dari content dokumen itu sendiri.
  2. Mempermudah dan mempersingkat pembuatan dan pemeliharaan.
  3. Mempercepat proses ”rendering” pembacaan HTML.
  4. Meningkatkan aksesibilitas isi.
  5. Memberikan lebih banyak keleluasaan dan kontrol terhadap tampilan.
  6. Ukuran file lebih kecil daripada table-based.
  7. Lebih mudah terbaca oleh search engine.

Adapun kekurangan memformat halaman web dengan CSS adalah :

  1. Menyesuaikan code CSS dengan code pada setiap browser yang pada umumnya berbeda-beda.
  2. Menyesuaikan standar pixel gambar di CSS dengan standar pixel di setiap web browser.

Tidak ada komentar: